BAGAIMANA PERANG DUNIA II TERJADI
Pengalaman yang buruk dari Perang Dunia Pertama membuat negara-negara pemenang dan rakyatnya putus asa untuk menghindari pengulangan.
Atas desakan Prancis, ketentuan Perjanjian Versailles sangat menghukum dan membuat rakyat Jerman merasa menjadi korban.
Perang Dunia II (1939-1945) adalah lanjutan dari Perang Dunia I (1914-1918). Di perang lanjutan ini, banyak negara terlibat pertempuran. Habis-habisan. Darah dan air mata bertebaran.
Sejarah Perang Dunia II
Melansir catatan Ensiklopedia Holocaust, perang tersebut dimulai ketika Jerman menginvasi Polandia dengan menyerang dan merebut kota Danzig tepatnya pada 1 September 1939.
Adolf Hitler, diktator Jerman sekaligus pemimpin partai Nazi, mempersenjatai lagi bangsanya. Dia menandatangani perjanjian dengan Italia dan Jepang dalam ambisinya menguasai dunia.
Jerman berhasil menguasai Danzig dengan serangan kilat, kendaraan lapis baja, dan pengeboman. Invasi ini mendorong Inggris Raya dan Perancis untuk menyatakan perang terhadap Jerman.
Baca Juga : SEJARAH PERANG DUNIA I TAHUN 1914
Semenjak hari itu, negara-negara lain mulai terlibat dalam pertempuran skala dunia karena Jerman semakin membabi buta ingin menguasai wilayah lain.
Lantas, bagaimana rentetan sejarah tersebut dan apa penyebabnya sehingga bisa melibatkan belasan negara dunia? Penyebab Perang Dunia II Dari rangkaian peperangan, ada pemikiran tentang fasisme sebagai latar belakangnya.
Kala itu, tiga negara yang berideologi fasisme bersatu dalam satu kubu, yaitu Jerman, Italia, dan Jepang. Berdasarkan catatan Zia Ulhaq dalam Sejarah (2020:13), tiga negara itu beraliansi dengan nama Poros Roma-Berlin-Tokyo. Masing-masing negara itu punya ideologi fasisme.
Kendati terdapat perbedaan keyakinan atau pedoman, namun semuanya mengarah pada tindakan merendahkan bangsa lain. Pemikiran fasisme yang cenderung merugikan bangsa lain ini dijadikan pedoman ketiga negara tersebut untuk membenarkan perilakunya.
Oleh karena itu, mereka menduduki kawasan dan wilayah dari negara-negara lain. Selain ideologi, ada juga penyebab lain akibat fasisme. Sebelum meletusnya PD II, Inggris dan Prancis memiliki kebijakan “Appeasement” yang mengibaratkan diri mereka mengalah terhadap tindakan-tindakan Jerman.
BAGAIMANA PERANG DUNIA II TERJADI
Upaya kedua negara tersebut ternyata tidak cukup memberi rasa puas pada pihak Jerman. Bahkan, pada 1930-an Jerman dengan prinsip hidup fasismenya mulai menduduki berbagai negara di sekitarnya.
Satu yang tidak dapat ditoleransi oleh Inggris dan Prancis adalah ketika Jerman menginvasi Polandia. Dengan terpaksa, Inggris dan Prancis mulai menanggalkan prinsip mengalahnya dan menyatakan perang kepada Jerman.
Negara Yang Terlibat dalam Perang Dunia II
Jerman tidak datang seorang diri, melainkan ada satu negara yang sudah menjadi kubunya pada 1936, yakni Italia. Lalu, diikuti dengan masuknya Jepang ke Blok Poros, tepatnya pada November di tahun yang sama.
Ketiga negara ini terlibat perang melawan pihak sekutu yang berjumlah lebih banyak. Blok yang melawan poros ini disebut sebagai Blok Sekutu, di antaranya ada Inggris, Prancis, Uni Soviet, Amerika Serikat, Tiongkok, dan beberapa negara lain yang mendapatkan efek dari pendudukan Blok Poros.
Baca Juga :PESAN JENDERAL SOEDIRMAN YANG ABADI
Negara yang Terlibat Perang Dunia II Blok Poros: Jerman Italia Jepang Blok Sekutu Inggris Prancis Tiongkok Uni Soviet Amerika Serikat Negara lain yang menjadi korban Blok Poros
Selain Jerman dengan Lebensraum-nya, Italia juga memiliki kebijakan Irredenta dan Jepang menegakkan slogan Hakko Ichiu (menyatukan 8 sudut dunia).
Pada 7 Desember 1941, Jepang menyerang Pangkalan Angkatan Laut AS di Pearl Harbor demi menguasai Asia. Pada 11 Desember 1941, Jerman dan Italia yang menjadi sekutu Jepang, mengumumkan perang kepada AS.
Perang Dunia II pun tak terelakkan. Terjadi pada tahun 1939 sampai 1945 antara Blok Sekutu dan Blok Poros. Blok Sekutu terdiri dari Inggris, Perancis, Uni Soviet, China, dan Amerika Serikat (AS). Mereka melawan Blok Poros, yakni negara-negara fasis yang terdiri dari Jerman, Jepang, dan Italia.
Berakhirnya Perang Dunia II
Perang Dunia II berlangsung lebih lama dari Perang Dunia I yaitu selama enam tahun lamanya. Pada tahun 1945, Blok Poros mulai terpukul mundur oleh kekuatan negara-negara Blok Sekutu.
BAGAIMANA PERANG DUNIA II TERJADI
Setahun sebelumnya, tentara Blok Sekutu dari Inggris berusaha membebaskan Perancis dari cengkraman Nazi. Di tahun 1944, kekuatan negara-negara Blok Poros memang mengalami kemunduran yang membuat mereka semakin melemah.
Mengetahui Jerman diambang kekalahan, Hitler memilih untuk bunuh diri pada tanggal 30 April 1945 bersama dengan istrinya Eva Braun.
Pada tanggal 8 Mei 1945, Jerman berhasil ditaklukkan oleh tentara sekutu dan menyatakan menyerah. Kekalahan Jerman memicu kekalahan anggota blok poros lainnya.
Amerika Serikat menjatuhkan bom atom di Kota Hiroshima dan Nagasaki pada awal Agustus 1945. Peristiwa tersebut membuat Jepang menyerah pada tanggal 15 Agustus 1945. Perang Dunia II berakhir dengan kekalahan Blok Poros. Pada 9 September 1945,
Jepang secara resmi menandatangani dokumen genjatan senjata. Selain pihak Jepang, perwakilan negara-negara sekutu juga ikut menandatangani dokumen tersebut.
Korban Perang Dunia II
Perang Dunia II merupakan perang paling besar yang pernah terjadi sepanjang sejarah. Lebih dari 55 juta masyarakat menjadi korban dari perang ini. Termasuk diantaranya adalah 6 juta penduduk Yahudi yang tewas akibat di kamp konsentrasi milik Nazi.